Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 02 Januari 2014

Mindstream Perkaderan HMI #2

mainstrem perkaderan hmi
Oleh : Rama Riyadi

Mindstream Perkaderan HMI #2 - Jadi seperti kita ketahui, pola umum perkaderan kita menitik beratkan kepada aspek kognitif dan afektif, yaitu pola pelatihan yang masih banyak menitik beratkan isi atau kandungan perkaderan dalam ranah peningkatan kualitas intelektual, mengembangkan pola pikir, mengasah kemampuan logika dan juga mengarah kepada peningkatan kualitas berbicara dan ber-retorika.

Pelatihan semacam ini secara kualitas terbukti berhasil dalam pola umum perkaderan kita dibanding dengan organisasi-organisasi kemahasiswaan yang lain. HMI dengan pola perkaderan yang sekarang dibangun di masa Kholis Malik (Mantan Ketua Umum PB HMI tahun 2002 – 2004 yang masih saat ini belum diperbaiki ataupun direvisi.

Berbicara mengenai pola umum perkaderan ini, sebetulnya tidak bisa lepas dari apa yang menjadi tantangan HMI di masa perjuangannya di tahun yang akan datang, sehingga pola umum perkaderan adalah pola yang akan digunakan oleh HMI dalam memandu missi HMI itu sendiri oleh kader-kader nya dengan kualitas Insan Cita HMI itu sendiri.

Kualitas Insan Cita HMI secara tekstual maupun maknawiah tidak akan berubah, tetapi secara kontekstual itu akan mengalami perubahan seiring dengan perkembangan jaman dan juga tantangan masa depan HMI sendiri. Artinya, bahwa pola umum perkaderan memiliki adalah perwakilan cara dan bagaimana menggapai missi HMI dalam konteks perkembangan jaman pada saat ini. Maka, apa itu pola umum perkaderan? Pola umum perkaderan merupakan sejumlah titipan atau asupan gizi guna menggerakan HMI secara organisasi oleh HMI secara kaderisasi menuju HMI secara konstitusi.

Secara perkembangan jaman, dengan adanya globalisasi, glamourisasi, kapitalisme global yang menggurita, ditambah dengan persaingan usaha yang semakin sulit dikarenakan akan terjadi persaingan dengan masyarakat dunia internasional yang akan dibuka pintunya lebar-lebar pada tahun 2015 nanti, maka HMI baik secara organisasi maupun kaderisasi akan mendapatkan persaingan bukan lagi dengan organisasi kemahasiswaan kepemudaan seperti puluhan tahun yang lalu, melainkan sumber daya HMI akan bersaing dengan lulusan perguruan tinggi Internasional.

Maka pola umum perkaderan kita bukan lagi harus mengedepankan kecerdasan afektif dan kognitif, tetapi harus pula memberikan kecerdasan psikomotorik yang secara konstekstual harus menambah nilai lebih dari sisi psikomotorik yaitu kegesitan, kelincahan, dan juga tidak malas mengerjakan hal sepele dan ditambah semangat yang kuat meskipun hal yang dikerjakan tergolong kecil.

Baca Sebelumnya : Mindstream Perkaderan HMI #1

ads

Ditulis Oleh : Unknown Hari: 06.00 Kategori: